Sunday, May 12, 2013

Beranda

"Alhamdulillaah, bersama Glutera kami telah membantu masalah kesehatan dan finansial Keluarga,
Sahabat dan Mitra Bisnis kami di bebagai kota di seluruh Indonesia.
Mari bergabung dengan Glutera dan akan kami bimbing Anda untuk meraih kesuksesan."
Dwi Werdiningsih, Praktisi Bisnis Glutera, Solo & Depok




 


Untitled Document

REVIEW GLUTERA  GLUTATHIONE PRECURSORS

GLUTERA™ adalah bahan baku utama (percursors) dalam  memproduksi Glutathione (GSH) yang terdapat pada sel. Sedangkan Glutathione (GSH) merupakan tripeptide protein yang terdiri dari tiga Asam Amino Utama yaitu L-Glutamic Acid, L-Cysteine, L-Glycine. Glutathione (GSH) secara alami telah ada di dalam tubuh sejak lahir yaitu di dalam dan di luar sel tubuh serta di seluruh organ tubuh manusia yang jumlahnya adalah sekitar 70-100 triliun sel tubuh manusia.
Glutathione (GSH) disintesis dalam sel serta membutuhkan beberapa enzim khusus untuk membentuknya. Akan tetapi, saat manusia melewati umur 20 tahun produksi dari glutathione semakin berkurang.  Disamping itu ada beberapa penyebab turunnya Glutathione (GSH) diantaranya adalah racun, tekanan stress, Sinar ultravionet yang berbahaya, konsumsi alkohol yang terlalu berlebihan, Polusi, Penuaan, Keletihan yang berlebihan, Merokok, dan sebagaianya. Seperti yang telah kita bahas di artikel tentang Glutera Glutathione Solusi Bahaya Radikal Bebas.

RADIKAL BEBAS VS ANTIOKSIDAN
Dalam dunia medis saat ini para ahli Medis dan Gizi mengeluarkan statement mengejutkan bahwa radikal bebas merupakan biang keladi dibalik banyaknya penyakit akut maupun kronis dewasa ini. Mengapa radikal bebas sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh manusia? Sifat reaktif radikal bebas sehingga dapat merusak sel-sel tubuh yang menjadikannya muncul berbagai macam penyakit.

ANTIOKSIDAN ALAMIAH
Pada kenyataannya tubuh kita dapat menetralisir radikal bebas sebab tubuh kita memproduksi antioksidan alamiah yaitu Glutathione (GSH). Dengan gangguan yang disebabkan oleh radikal bebas maupun proses penuaan, kuantitas Glutathione (GSH) dalam tubuh semakin menurun. Untuk itulah diperlukan Precursors (bahan baku utama) untuk produksi Glutathione (GSH).

GLUTERA™ BAHAN UTAMA GLUTATHIONE (GSH).
Glutera memiliki kandungan jumlah peptida sistein atau sering disebut juga serum asam amino yang cukup tinggi. Peptida Sistein merupakan Precursors (bahan baku utama) untuk membentuk Glutathione (GSH) di dalam sel tubuh manusia. Oleh lembaga internasional FDA (U.S. Food and Drug Administration), Glutathione (GSH) dinobatkan sebagai suplemen makanan kategori GRAS (Generally Regarded As Safe), umumnya diakui sangat aman. Sistein merupakan makanan yang memiliki banyak fungsi untuk tubuh, kulit agar awet muda serta dapat menjaga organ tubuh internal maupun otak manusia dari sisi negatif radikal bebas. Termasuk bagaimana agar kita tetap kelihatan muda dibandingkan usia kita sangat tergantung pada antioksidan terkuat tubuh kita yaitu Glutathione.
Glutathione (GSH) atau secara lengkap Glutathione SulphHydril (GSH) baca Glu ta ta yen. Dinobatkan para ahli sebagai MASTERNYA ANTIOKSIDAN sebab sampai saat ini belum ditemukan antioksidan lain yang dapat menyamai khasitnya bagi kesehatan. Dewasa ini tidak kurang dari 100.000 journal medis di dunia yang membicarakan kekuatannya sebagai antioksidan.
Glutathione ditemukan pertama kali oleh De-Kay Pailhade pada tahun 1888.Dalam perkembangannya sekitar tahun 1980, seabad kemudian, para peneliti glutathione mendapati jika glutathione berkurang dari sel-sel tubuh manusia maka akan terjadi menurunnya kemampuan detoksifikasi sel terhadap radikal bebas sehingga mempermudah masuknya berbagai macam pernyakit degeneratif yang sangat berbahaya, misalnya kanker, serangan jantung, diabetes mellitus, stroke, dan lain-lain.

SUMBER UTAMA GLUTATHIONE
Penghasil utama Glutathione diantaranya adalah dari bahan alami organic seperti asparagus, alpukat dan bayam serta brokoli. Disamping hal tersebut semua buah-buahan mentah serta sayur mayur yang segar amat bagus agar dapat meningkatkan kuantitas Glutathione, khususnya sayur berikut ini : kembang kol, taoge, serta kubis. Sumber Glutathione lainnya yang didapatkan secara alami adalah telur, daging segar, bawang putih, dan kunyit.




DIMANA GLUTATHIONE BEKERJA ?
Pada umumnya antioksidan berproses dalam jaringan tertentu. Ini berarti bahwa mereka cenderung berkonsentrasi dalam satu atau dua tempat di tubuh kita, serta di bagian inilah  mereka memberikan perlindungan terhadap radikal bebas seperti Karotenoid yang memiliki kecenderungan mensuport organ tubuh tertentu misalnya retina mata dan prostat.
Glutathione (GSH) sangatlah spesial sebab bisa aktif di banyak bagian tubuh, sehingga bisa menjadi perisai kuat antioksidan yang sangat lengkap. GLUTERA™ yang miliki kandungan L-Glutamic Acid, L-Cysteine, L-Glycine saat masuk kedalam tubuh manusia akan membentuk Glutathione (GSH) dalam sel.
Glutathione (GSH) tidak hanya bekerja diluar sel akan tetapi juga didalam sel, sehingga terbukti secara ilmiah dapat membantu menyembuhkan berbagai penyakit kronis seperti :  Stroke, Penyakit Infeksi, Tekanan Darah Tinggi, Kanker, HIV/AIDS, Kencing Manis, Leukimia, Lambung, Stress, Katarak, Kolesterol, Pikun, Parkinson,  Reumatik, Thalasemia, Syndroma Kelelahan Kronis, Hepatitis/Kanker Hati, Psoriasis, Maag, Jantung, Asthma, dan lain sebagainya.



GLUTATHIONE SEBAGAI  ”PEMELIHARA KEHIDUPAN” TUBUH
Glutathione (GSH) dapat ditemukan di hampir semua sel hidup. Konsentrasi glutathione tertinggi terdapat pada sel di organ seperti ginjal, pankreas, Hati, limpa, serta lensa dan kornea mata. Akan tetapi, seiring dengan bertambahnya usia manusia, kadar kandungan Glutathione ini menurun. Glutathione terlibat dalam diferensiasi selular dan dapat memperlambat proses penuaan manusia. Fungsi lainya adalah :
  • Melindungi integritas sel-sel darah merah
  • Terlibat dalam menjaga fungsi normal otak.
  • Faktor-faktor gabungan sebaliknya dapat menghabiskan cadangan glutathione dalam tubuh kita.
  • Sistein secara langsung melawan efek beracun dari asetaldehida.
Demikianlah sekilas tetang review glutera dari Tim Glutera semoga dapat membantu Anda untuk memahami glutera yang tidak diragukan lagi berbagai kelebihannnya.



-->